![Cara Mudah Cek Kesiapan Ban Jelang Musim Penghujan]()
Admin, Jumat 02 Oktober 2020
Cek Kesiapan Ban Sebelum Musim Hujan - Hai Sobat OTR, beberapa minggu terakhir ini kawasan JABODETABEK sudah sering sekali diguyur hujan, mulai dari gerimis sampai dengan deras. Mengingat sudah masuk bulan-bulan berakhiran “ber”, musim hujan tampaknya sudah dekat ya Sobat. Supaya kita semua siap, kali ini OTR.id ingin membagikan apa saja yang perlu dipersiapkan untuk ban kendaraan Sobat selama berkendara pada musim hujan.
Indonesia adalah salah satu negara dengan jangka waktu musim hujan yang cukup panjang dibandingkan dengan negara-negara lain di dunia. Mengapa demikian? Hal ini disebabkan Indonesia hanya memiliki 2 musim yaitu musim panas dan musim hujan. Tidak ada musim gugur atau musim dingin.
Lihat juga: Berkendara Aman di Musim Hujan dan Banjir
Curah hujan yang tinggi di Indonesia menyebabkan jalan-jalan di seluruh daerah menjadi basah dan terdapat genangan air. Tentunya hal ini dapat berbahaya bagi para pengendara baik roda empat maupun roda dua. Namun ada cara-cara yang dapat kita lakukan untuk terhindar dari kecelakaan. Seperti contohnya dengan memastikan wiper mobil dalam keadaan baik, kaca mobil bersih dari jamur kaca agar tidak menghalangi pandangan saat berkendara. Semua lampu mobil berfungsi dengan baik, karena untuk beberapa keadaan meskipun hujannya siang, langit dapat menjadi sangat gelap dan hujan yang deras membuat jarak pandang pengemudi berkurang sehingga membutuhkan bantuan lampu mobil untuk menghindari tabrakan.
Namun kali ini OTR.id akan banyak membahas tentang kesiapan ban mobil ketika digunakan selama musim hujan. Apa-apa saja yang perlu dilakukan untuk mempersiapkan ban kendaraan terutama kendaraan roda 4 di masa penghujan ini? Berikut rangkumannnya.
1. Cek Permukaan Ban
Hal pertama yang bisa Sobat lakukan adalah mengecek permukaan ban mobil, terutama pada alurnya. Ada dua jenis alur ban mobil yang biasa digunakan, yaitu bidirectional dan unidirectional. Alur bidirectional yang bisa bolak-balik atau dua arah. Ban ini baik untuk penggunaan normal sehari-hari dan keadaan jalan yang kering. Untuk musim penghujan, Sobat bisa menggunakan ban yang unidirectional dengan alur satu arah. Jenis ban ini punya kemampuan lebih baik untuk memecah genangan air.
Jikapun memeriksa alur terasa sulit karena terbentur kocek yang perlu dikeluarkan lagi jika membeli ban alur unidirectional, Sobat dapat mengakali dengan rotasi ban. Untuk kendaraan penggerak roda depan, biasanya ban depan akan lebih cepat botak di bandingkan dengan ban belakang. Ada baik nya di masa penghujan seperti ini, ban tersebut dirotasi dengan menukar ban belakang dengan ban depan untuk mendapatkan grip yang lebih baik dan menghindari slip atau loose grip saat berkendara. Begitu juga sebaliknya dengan mobil dengan penggerak roda belakang akan lebih baik apabila rotasi ban dilakukan, dengan menukar velg depan ke belakang, untuk mendapatkan grip yang lebih baik.
![Cara Mudah Cek Kesiapan Ban Jelang Musim Penghujan]()
Namun tetap saja ya Sobat, pastikan Sobat memeriksa kondisi permukaan ban. Pastikan permukaan belum tipis atau umur ban tidak lebih dari 3 tahun. Kembang di permukaan ban harus terlihat dan karet ban belum aus. Karet ban juga tidak kering atau terlihat pecah-pecah serta memiliki benjolan di permukaannya.
Jika ciri-ciri di atas ada di ban mobil Sobat, ada baiknya menyiapkan dana untuk mengganti ban dulu sebelum menghadapi musim penghujan.
2. Cek Tekanan Udara
Poin ini adalah hal yang umum dilakukan pengendara untuk mengecek tekanan angin ban sebelum bepergian. Selain demi kemanan, tekanan angin juga akan berpengaruh pada kenyamanan berkendara. Tekanan angin yang terlalu tinggi dapat menyebabkan pecah ban saat melaju di kecepatan yang cukup tinggi, terutama saat berkendara di jalan bebas hambatan dan jalan tidak rata. Dari segi kenyamanan mobil, bantingan dari mobil akan terasa lebih keras dan kurang nyaman.
Lihat juga:
Waspada Banjir, Inilah Pilihan Mobil Anti Banjir
Sebaliknya, tekanan ban terlalu rendah alias kurang angin juga dapat berbahaya nih Sobat. Apabila kekurangan angin, maka tarikan mobil akan terasa lebih berat, terasa seperti torsi menurun, stir mobil akan terasa lebih berat dari biasanya terlebih jika melalui jalanan dengan genangan yang cukup dalam.
Tentunya seberapa besar tekanan yang diperlukan untuk masing-masing kendaraan itu berbeda. Untuk rata-rata mobil keluaran 2010 ke atas, sobat OTR dapat menemukan informasi pada pilar pintu kanan mobil, atau pintu pengendara, ada informasi tekanan ban terlampir di sana. Mengikuti tekanan sesuai dengan panduan pabrik adalah yang terbaik.
3. Spooring
![Cara Mudah Cek Kesiapan Ban Jelang Musim Penghujan]()
Spooring perlu dilakukan jika merasa tinggi mobil tidak seimbang meskipun sudah memiliki tekanan angin yang sama. Spooring untuk memastikan tapak dari seluruh ban mobil menapak dengan baik ke jalan. Biasanya setelah berjalan untuk jangka waktu tertentu, tapak velg kendaraan dapat berubah, di karenakan oleh kondisi jalan di Indonesia yang kurang baik. Seperti melalui lubang atau jalan rusak, dan lain-lain.
4. Perhatikan Beban Kendaraan
Tekanan ban sudah menjadi poin penting dalam persiapan ini. Jika beban yang dibawa mobil terallu berat dan melebihi kapasitas normal mobil, besar kemungkinan tekanan yang ada pada ban meningkat dan akan menyebabkan ban pecah karena tekanan yang terlalu tinggi.
5. Cek Ban Cadangan
Satu lagi hal yang jarang diperhatikan tapi menjadi sangat penting dan perlu dipastikan dalam berkendara adalah ban cadangan. Karena posisinya yang seringkali tidak terlihat, ban candangan jarang mendapat perhatian dari para pengendara.
![Cara Mudah Cek Kesiapan Ban Jelang Musim Penghujan]()
Namun ban cadangan sangatlah penting untuk berjaga-jaga bilamana terjadi trouble pada ban utama mobil. Kesehatan ban cadangan perlu diperiksa kondisi karet dan permukaannya. Kenapa menjadi sangat penting, karena pada musim hujan seperti sekarang ini apabila ada genangan air, akan sulit bagi pengendara melihat permukan jalan dengan baik. Tidak tertutup kemungkinan akan ada benda tajam atau lubang yang dalam yang dapat melukai ban utama.
Sebagai Kesimpulan, sangatlah penting bagi kita mempersiapkan mobil dalam menghadapi musim penghujan mulai dari dasarnya, yaitu ban. Jika ban sudah dalam kondisi baik, Sobat pun bisa tenang dalam berkendara. Tetap berhati-hati dalam berkendara, patuhi seluruh rambu lalu lintas, tetap waspada dalam berkedara, dan patuhi protocol kesehatan ya Sobat!